Kades Baning: Warga Lebih Perhatikan Drainase Untuk Cegah Luapan Air

Sintang, ZonaKapuas.com – Program normalisasi Drainase dari Tugu Adipura sampai Jalan Cadika yang terletak di Jalan YC Oevang Oeray, Desa Baning Kota, Kabupaten Sintang, 1 Januari 2023 lalu.

Muryadi, Kepala Desa Baning Kota mengatakan bahwa dalam peninjauan pengerjaan drainase tersebut di wilayah Desa Baning Kota. Ia melakukan sebagai bentuk tindak lanjut banjir yang masih kerap kali terjadi di jalan tersebut. Yang mana air tersebut menyebabkan genangan air yang cukup lama.

“Peninjauan ini adalah bentuk tindak lanjut dari terjadinya banjir yang sering melanda Jalan Cadika saat musim hujan,” katanya. Selasa, (10/01/2023).

Muryadi menyebutkan bahwa dari hasil tinjauan saluran drainase tersebut, banyak ditemukan permasalahan yang menyebabkan seluruh aliran drainase mengalami pendangkalan karena tertutup lumpur dan sampah yang tidak dibersihkan.

“Sampah yang ada disebabkan banjir selama dua tahun ini menimpa kabupaten sintang, jadi banyak merusak insfrastruktur umum dan warga,” bebernya.

Muryadi juga menerangkan ada beberapa poin yang akibatkan Drainase tidak mampu menampung air ketika hujan turun dengan intensitas yang cukup tinggi.

Selain terjadi pendangkalan, ia juga mengatakan bahwa beberapa saluran Drainase utama ambrol dan puing bangunannya menutup saluran Drainase tersebut.

“Drainase ini mengalami pendangkalan, makanya ketika hujan turun jalan ini selalu banjir, seharusnya ketika hujan, drainase ini harusnya mampu menampung air sehingga tidak meluber ke jalanan,” ungkapnya.

Muryadi menyebutkan ke depan adapun pemdes Baning kota akan melakukan langkah langkah dan bekerjasama dengan pemerintah kabupaten untuk membenahi Drainase tersebut.

“Tentunya kita akan bersama-sama lah dengan pemerintah untuk membenahi Drainase ini, sehingga kejadian banjir yang kerap terjadi ini dapat diminimalisir sedemikian rupa,” jelasnya.

Ia juga berharap para warga dan pelaku usaha yang berada disekitar Drainase tersebut dapat bekerjasama dengan pihak nya.

“Semua ini guna Normalisasi Drainase yang kita lakukan dapat berjalan dengan optimal supaya Banjir ini tidak terjadi lagi,” tutupnya.

(***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *