Dampak Gadget Masyarakat Kurang Kompak

Sintang, ZonaKapuas.com – Kebutuhan akan telekomunikasi di suatu daerah memang sangat diperlukan, sebab memudahkan berkomunikasi antar satu dengan lainnya.

Akan tetapi pelaksanaannya, seringkali membuat individu menjadi malas melakukan sosialisasi secara fisik. Banyak bertebaran konten negatif dan hoax. Adanya cyber bullying dan dapat membuat seseorang menjadi terganggu dalam pekerjaannya.

Hal inilah yang menjadi sorotan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Welbertus saat menghadiri peresmian Gereja Katolik Santa Tricia Stasi Sungai Lais Paroki Maria Rosari Lebang Keuskupan Sintang.

“Saya melihat umat disini sudah mulai tidak kompak karena pengaruh handphone dan suasana pekerjaan. Maka saya mau mengingatkan dan berpesan agar warga bisa kompak lagi,” ucap Welbertus.

Mestinya, kata dia dengan adanya handphone maka suasana kekeluargaan bisa semakin erat, sehingga menumbuhkan semangat baru dalam lingkungan masyarakat.

“Manfaatkan lah sistem sistem telekomunikasi ini untuk hal hal yang positif, jangan menjelek-jelekan sesama, saya juga berpesan agar orang tua bisa mengawasi anak anak dari perilaku buruk yang disebabkan oleh media sosial,” pesannya.

Terkait pembangunan Gereja, Welbertus bercerita bahwa gereja Katolik di Stasi Sungai Lais ini sudah pindah lokasi tiga kali.

“Saya sejak kecil tinggal di sini, jadi saya ingat betul kondisi dan perkembangan umat dan gereja di sini. Saya ingat, sudah 3 kali pindah lokasi gerejanya. Dan setelah pindah ke lokasi ini, barulah menetap dan dibangun gereja yang besar dan megah. Meskipun harus selesai pembangunannya setelah 12 tahun berjalan,” terangnya.

Politisi PDIP ini berharap dengan adanya gedung Gereja yang baru ini sistem kebersamaan di Sungai Lais bisa semakin kuat kedepannya.

“Laksanakan pertemuan-pertemuan untuk memperkuat kebersamaan. Saya minta ada pembinaan dari gereja lebih sering lagi,” pungkasnya.

(***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *