Sintang – Pemerintah Kabupaten Sintang terus mematangkan persiapan menjelang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2025. Wakil Bupati Sintang, Florensius Ronni, memimpin langsung rapat koordinasi bersama sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait serta pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Sintang pada Senin (14/4/2025)
Rapat yang digelar di Aula Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang tersebut membahas berbagai aspek penting dalam menghadapi ajang bergengsi tahunan tersebut, mulai dari kesiapan peserta, pelatih, pendanaan, hingga strategi pembinaan berkelanjutan menjelang keberangkatan kontingen.
Florensius Ronni menegaskan pentingnya sinergi antarinstansi untuk memastikan Kabupaten Sintang dapat tampil maksimal dan bersaing secara kompetitif di tingkat provinsi. “MTQ bukan hanya ajang perlombaan, tetapi juga bagian dari upaya pembinaan karakter dan peningkatan kecintaan generasi muda terhadap Al-Qur’an. Kita ingin Sintang tampil bukan hanya sebagai peserta, tetapi juga sebagai duta yang membanggakan,” ujarnya.
Wabup juga meminta agar proses seleksi peserta dilakukan secara ketat dan profesional. Ia menekankan perlunya pendampingan intensif bagi qori dan qoriah, hafiz dan hafizah, serta peserta dari cabang-cabang lainnya yang akan mewakili Sintang.
“Kita harus siapkan anak-anak ini sejak dini. Tidak hanya kemampuan teknis, tapi juga mental, kedisiplinan, dan kesiapan fisik,” tambahnya.
Dalam rapat tersebut, dibahas pula kebutuhan anggaran, logistik, serta skema pelatihan terpadu yang akan melibatkan pelatih berpengalaman dari dalam maupun luar kabupaten. OPD seperti Dinas Pendidikan dan Kemenag Sintang turut memberikan masukan terkait dukungan sarana dan prasarana.
Ronni juga menegaskan LPTQ Sintang proses seleksi awal sudah dimulai di tingkat kecamatan, dan akan dilanjutkan ke tingkat kabupaten pada bulan Mei mendatang.
Dengan persiapan matang dan kerja sama lintas sektor, diharapkan kontingen Sintang mampu meraih prestasi gemilang pada MTQ 2025 dan mengharumkan nama daerah di tingkat provinsi.(red)
